Manajemen Penerapan Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Keluarga Beda Agama Di Kelurahan Bakunase 2 Kecamatan Kota Raja - Kota Kupang Nusa Tenggara Timur

Hendrik A E Lao; Yandri Y.C. Hendrik; Lanny I. D. Koroh; Merensian Hale

doi:10.33363/satya-sastraharing.v6i2.903

Hendrik A E Lao Institut Agama Kristen Negeri Kupang
Yandri Y.C. Hendrik Program Studi Pendidikan Agama Kristen IAKN Kupang
Lanny I. D. Koroh Pascasarjana IAKN Kupang
Merensian Hale Fakultas Teologi Universitas Kristen Artha Wacana Kupang

DOI: https://doi.org/10.33363/satya-sastraharing.v6i2.903

Keywords: Nilai-nilai Moderasi, Keluarga, Agama

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan nilai-nilai moderasi beragama dalam keluarga beda Agama di Kelurahan Bakunase 2 Kecamatan Kota Raja Kota Kupang. Dengan rumusan masalah bagaimana penerapan nilai-nilai moderasi beragama dalam keluarga beda agama? Penelitian ini menggunakan metode deskripsi kualitatif dengan teknik wawancara terhadap 3 keluarga yang nikah beda agama. Hasil Penelitian menunjukan antara lain: 1) Komitmen Kebangsaan, Penerapan komitmen kebangsaan dapat menumbuhkan keharmonisan dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat dan berbangsa; 2) Toleransi, bahwa nilai toleransi yang diterapkan dapat menumbuhkan sikap kebersamaan dan rasa hormat dengan anggota keluarga maupun orang lain karena perbedaan pandangan atapun keyakinan; 3) Anti Kekerasan, bahwa nilai anti kekerasan dalam moderasi beragama memberikan nilai untuk berpikir secara bijaksana dan tidak fanatik terhadap satu pandangan keagamaan atau kelompok namun harus meniciptakan kebaikan dan keadilan; 4) Akomodatif, bahwa nilai akomodasi moderasi beragama menjadi bagian terpenting untuk dapat memahami perilaku orang lain sehingga dapat menghindari terjadinya konflik untuk mewujudkan ketersediaan menerima nilai-nilai keagamaan dan budaya lokal untuk saling menerima satu dengan yang lainya. Kesimpulan bahwa Nilai komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan dan akomodasi merupakan landasan dalam menciptakan keharmonisan, dan kerukunan dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat serta bernegara.

References

Adeng Muchtar, G. (2016). Toleransi Beragama dan Kerukunan dalam Perspektif Islam. Religious: Jurnal Agama Dan Lintas Budaya, 1(1), 25–40.

Akhmadi, A. (2019). Moderasi Beragama dalam Keberagaman Indonesia. Jurnal Diklat Keagamaan, Vol. 13(2), 50.

Anderson, B. (1991). Imagined Community: Reflections on the Origin and Spread of Nationalism. Verso.

Casram. (2016). Membangun Sikap Toleransi Beragama Dalam Masyarakat Plural. Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya, 1(2), : 187-198.

Curtis, M. B. (2006). Are Audit-related Ethical Decisions Dependent upon Mood? Journal of Business Ethics, 191–209.

Dunst, C.J., & Trivette, C.M., & Deal, A. G. (1998). Supporting and Strengthening Families: Methods, Strategies and Practice. MA: Brookline Books.

Emzi. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif; Analisis Data. Rajawali Pers.

Fahrudin. (2019). Pentingnya Moderasi Beragama bagi Penyuluh Agama. April, 12.

Faisal, M. (2020). Manajemen Pendidikan Moderasi Beragama di Era Digital. ICRHD: Journal of International Conference On Religion, Humanity and Development, 195–202.

Hamidah, T. E. Y. (2018). Resolusi dan Negosiasi Konflik dalam Mewujudkan Keharmonisan: Studi Kasus Gereja Kristen Jawa (GKJ) Joyodiningratan dan Masjid AL-Hikmah. Harmoni: Jurnal Multikultural & Multireligius, 17(1), 80–91.

Haryani, E. (2019). Pendidikan Moderasi beragama untuk Generasi Milenia: Studi Kasus ‘Lone Wolf’ pada Anak di Medan. EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan, 17(2), 110–124.

Hefni, W. (2020). Moderasi Beragama dalam Ruang Digital: Studi Pengarusutamaan Moderasi Beragama di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri. Bimas Islam, 13(1–22).

Hendrik Lao, Ezra Tari, M. H. (2021). Pola Komunikasi Interpersonal Bagi Keluarga Beda Agama di Kecamatan Kota Raja Kota Kupang. Harmoni, 20(1), 129–143.

Iftidah. (2018). Pengaruh Pemahaman Keagamaan Masyarakat Desa Dempet Terhadap Pola Relasi Suami Istri Bekerja. Harmoni, 17(1), 519–531.

Indonesia (Ed.). (2019). Moderasi beragama (Cetakan pertama). In Indonesia (Ed.) (Cetakan Pe). Badan Litbang dan Diklat, Kementerian Agama RI.

Juwono, H. (2019). Membumikan Nilai-nilai Nasionalis-Pancasilais dalam Keluarga sebagai Implementasi Membangun Moderasi Bangsa. Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial Dan Keagamaan: Momentum, 8(1), 92.

Kosasih, K. (2021). Dinamika Pelaksanaan Syariah, Perkawinan dalam Kontestasi Negara dan Agama. Harmoni: Jurnal Multikultural & Multireligius, 20(2).

Lestari, S. (2012). Psikologi Keluarga: Penanaman Nilai dan Penanganan Konflik dalam Keluarga. Kencana Prenada Media Group.

M. Islahuddin Misbah, Achmad Yusuf, Y. W. (2019). Pendidikan Toleransi dalam Keluarga beda Agama di Desa Kayukebek Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan. Jurnal Mu’allim, 1(1).

Ma’arif, S. (2010). Nalar Anarkisme Agama-Agama: Antara Doktrin dan Realitas. Jurnal Harmoni, 9(12).

Mhd. Abror. (2020). Moderasi Beragama dalam Bingkai Toleransi: Kajian Islam dan Keberagaman. Usydiah: Jurnal Pemikiran Islam, 1(2), 143–155.

Moleong, L. J. (2006). Metode Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya.

Muhammad, N. P. S. (2019). Memperlebar Batas Toleransi dan Membela Hak Minoritas. Harmoni: Jurnal Multikultural & Multireligius, 17(2), 570–588.

Muhammad, R. (2021). Internalisasi Moderasi Beragama Dalam Standar Kompetensi Kemandirian Pesrta Didik. Jurnal Ilmiah Al-Muttaqin Jurnal Kajian Dakwah Dan Sosial Keagamaan, 6(1), 95–102.

Murtadlo M. (2021). Wawasan moderasi beragama di lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN). OSF.

Nadila Opi Prathita Sari, T. R. (2019). Akomodasi Komunikasi Antarbudaya (Etnis Jawa Dengan Etnis Minang). Jurnal Undip, 8(2).

Natardi. (2019). Moderasi Layanan Nikah di KUA Kecamatan Kumun Debai. Bimas Islam, 12(1), 350–380.

Ni Komang, S. (2019). Karakteristik Keluarga Hindu Di Desa Bayunggede Provinsi Bali. Religious: Jurnal Studi Agama- Agama Dan Lintas Budaya, 4(1), 12–28.

Publikasi | Kementerian PPN/ BAPPENAS. (n.d.). Retrieved January 21, 2022, from https://www.bappenas.go.id/datapublikasishow?q=Rencana Pembangunan dan Rencana Kerja Pemerintah

Purwanto, Y. (2019). Internalisasi Nilai Moderasi melalui Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum. Edukasi :Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan, 17(2), 110–124.

Roesminingsih, MV dan Susarno, L. H. (2016). Teori dan Praktik Pendidikan. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Ilmu Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan.

Roro Sri Rejeki, W. &, & Lia Ulfah, F. (2018). Pola Interaksi Sosial Keagamaan Antara Penganut Agama Islam dan Kristen Advent. Religious: Jurnal Studi Agama- Agama Dan Lintas Budaya, 2(2), 84–91.

Safitri, R. N. (2020). Pengaruh Nilai Toleransi Keluarga an Tingkat Pendidikan Ibu terhadap Karakter Toleransi Anak. Kajian Moral Dan Kewarganegaraan., 08(03), 947–961.