SIKAP PELAKU KONVERSI AGAMA HINDU KAHARINGAN KE KRISTEN PADA KEHIDUPAN PERKAWINAN
Abstrak
Tulisan ini merupakan hasil penelitian yang membahas mengenai konversi agama yang dilakukan oleh penganut agama Hindu Kaharingan ke Kristen pada kehidupan perkawinan, yang fokus pada sikap pelaku konversi agama. Penelitian terhadap kasus ini dilatarbelakangi oleh adanya peningkatan khasus terjadinya konversi agama yang dianggap cukup tinggi terjadi di Desa Hurung Bunut khususnya pada tahap perkawinan. Tentunya terjadinya konversi dilatarbelakangi atas beberapa faktor penyebab masing-masing berbeda. Termasuk dari faktor kegelisahan batin yang ada pada dirinya, pernikahan dan mendapatkan sebuah hidayah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang menggunakan pendekatan psikologis, dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori konversi agama dari Rambo R. Lewis. Hasil dari analisis menyatakan bahwa pelaku perpindahan keyakinan memutuskan mengalami konversi agama karena memiliki faktor-faktor tertentu, sehingga terjadi perubahan pada sikap yang dialami oleh pelaku maupun agama sebelumnya. Pertama Sikap sosial terhadap diri individu, yang dipandang tidak terjadi perubahan yang signifikan secara sosial, tetapi secara individu terdapat perubahan sikap dalam sistem penghayatan terhadap ajaran agama yang baru dianutnya dan yang lama mulai ditinggalkan. Kedua, adanya sikap terhadap Adat Istiadat dan Budaya, yang mana bagi pelaku konversi meskipun dirinya sudah menganut keyakinan lain, tetapi urusan adat istiadat tetap dijaga karena dianggap sebagai adat istiadat yang harus dijaga dan dianggap sebagai bagian dari keanekaragamaan, Ketiga adanya sikap beragama/sistem ritual , yang bagi pelaku konversi agama sistem ritual berjalan apa adanya, tidak ada larangan bagi mereka boleh dan tidaknya dilakukan, karena mereka memahami ritual dalam Hindu Kaharingan bersifat mentradisi, namun disisi lain bagi penganut Kaharingan , maupun tokoh-tokoh agama Kaharingan ini adalah sebuah kekuatiran yang mendalam, karena pemahaman yang berbeda maka bisa saja ritual keagamaan terjadi pergerseran nilai sebagai adat istiadat yang sayogianya kedua adalah terdapat batasan-batasan tertentu. Sehingga ini menjadi PR yang besar bagi tokoh-tokoh juga lembaga keagamaan Hindu Kaharingan agar lebih intensif dalam memberikan pembinaan dan bimbingan terhadap generasi muda penganut agama Hindu Kaharingan dalam memperkuat keimanan terhadap agama yang diyakininya.
Downloads
References
Azzahra, C. M., Safira, A., Fatimah, H., & Rejeki, S. (2022). Dampak Konversi Agama terhadap Perilaku Sosial. Al-Qalb: Jurnal Psikologi Islam, 13(2), 96-102.
I Afidah, “Spiritualitas Masyarakat Perkotaan The Spirituality Of Urban Society”, Abianto Agung, “Konversi Agama dalam Masyarakat Desa Sembulung Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi”, Jurnal Darussalam; Jurnal Pendidikan, Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam, Vol. IX, No 2: 346-367 April
Imaduddin Aam, “Spiritualitas dalam Konteks Konseling”, Journal of Innovative Counseling : Theory, Practice & Research, Vol.1, No.1, Januari 2017.
Jalaludin. 2010. Psikologi Agama: Memahami Perilaku Keagamaan dengan Mengaplikasikan Prinsip-Prinsip Psikologi . Jakarta: Rajawali Press.
Jihaduddin, M. (2015). Konversi agama sebab perkawinan dan implikasinya terhadap keharmonisan rumah tangga: Perpektif elit agama Islam dan Kristen di Kota Malang (Doctoral dissertation, Universitas Islan Negeri Maulana Malik Ibrahim).
Kabupaten Pulang Pisau. Jurnal Ilmiah. Vol 8 No 2 (2018): Belom Bahadat : Jurnal Hukum Agama Hindu. IAHN-TP Palangka Raya .
Kurnial Ilahi, dkk,"Konversi Agama: Kajian Teoritis dan Empiris Terhadap Fenomena, Faktor, dan Dampak Sosial di Minangkabau", (Malang: Intelegensia Media, 2017)
Manganai, A., Mosooli, E. A., & Ruindungan, L. M. (2022). Pernikahan sebagai Penyebab Konversi Agama di Kalangan Pemuda GPIBK Jemaat Bukit Zaitun Bakum. Jurnal Misioner, 2(1), 67-86.
Moleong, Lexy. J. 2001. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosadakarya.
Ratini, Ni Made. (2018). Konversi Agama dari Agama Hindu Kaharingan ke Agama Kristen di Desa Sakakajang Kec. Jabiren Raya
Setiadi, dkk. 2006. Ilmu Sosial Budaya Dasar. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Subagyo, Joko. 2004. Metode Penelitian Dalam Teori Dan Praktek. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Copyright (c) 2024 Susi Susi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.